EUR/GBP Membalik Penurunan yang Terinspirasi IHK Inggris, Datar di Sekitar Pertengahan 0,8500

• EUR/GBP bertemu dengan beberapa penawaran jual setelah rilis laporan IHK Inggris yang lebih kuat.
• Data mengangkat taruhan terhadap kenaikan suku bunga BoE yang lebih agresif dan mengangkat Pound Inggris.
• Prospek hawkish ECB membantu membatasi penurunan jelang BoE pada hari Kamis.

Pasangan EUR/GBP berada di bawah beberapa tekanan jual setelah rilis angka inflasi konsumen Inggris terbaru pada hari Rabu dan turun ke terendah baru harian selama awal sesi Eropa. Namun, harga spot berhasil pulih beberapa pip dalam satu jam terakhir dan saat ini diperdagangkan hanya dengan penurunan moderat dalam perdagangan harian, di sekitar pertengahan 0,8500.

Office for National Statistics (ONS) Inggris melaporkan bahwa IHK utama Inggris naik 0,7% pada bulan Mei dan tingkat tahunan bertahan stabil di 8,7% dibandingkan dengan estimasi konsensus penurunan moderat ke 8,4%. Selain itu, inflasi inti, yang tidak termasuk harga energi, makanan, alkohol, dan tembakau yang volatil, naik dari 6,8% di bulan April menjadi 7,1% YoY selama bulan yang dilaporkan, atau tingkat tertinggi sejak Maret 1992. Hal ini, pada gilirannya, menegaskan kembali taruhan pasar terhadap pengetatan kebijakan lebih lanjut oleh Bank of England (BoE), yang, pada gilirannya, memberikan dorongan yang baik untuk Pound Inggris dan memberikan beberapa tekanan ke bawah pada pasangan EUR/GBP.

Faktanya, pasar sekarang menilai peluang lebih besar terhadap kenaikan suku bunga BoE sebesar 50 bp pada hari Kamis. Selain itu, inflasi yang kaku dan pasar tenaga kerja yang secara persisten ketat telah memaksa investor untuk meningkatkan prakiraan mereka terhadap puncak suku bunga 6,01% pada Februari 2024. Namun, reaksi langsung pasar tetap terbatas karena pedagang sekarang tampaknya enggan menempatkan taruhan agresif dan lebih memilih absen menuju acara bank sentral. Terlepas dari ini, penguatan moderat Dolar AS (USD) membatasi Sterling, yang, bersama dengan prospek hawkish European Central Bank (ECB), membatasi penurunan pasangan EUR/GBP.

Perlu diingat bahwa ECB menaikkan suku bunga untuk kedelapan kali berturut-turut Rabu lalu, sebesar 25 bp menjadi 3,5% atau tertinggi dalam 22 tahun dan mengisyaratkan bahwa kenaikan suku bunga tambahan akan diperlukan untuk membawa inflasi zona euro ke target jangka menengah 2%. Dalam pernyataan kebijakan yang menyertainya, ECB menaikkan proyeksi inflasi untuk tahun ini menjadi 5,1% dari 4,6%, mengindikasikan bahwa bank sentral masih belum selesai dengan pengetatan kebijakannya, yang, pada gilirannya, terlihat memberikan beberapa dukungan kepada mata uang tunggal. Meskipun demikian, latar belakang fundamental yang disebutkan di atas mendukung prospek depresiasi lebih lanjut dalam pasangan EUR/GBP.