Back

USD/CAD Turun Kembali dari 1,4400, Fokus pada Kebijakan BoC-The Fed

  • USD/CAD mundur dari 1,4400 karena daya tarik safe-haven Dolar AS berkurang setelah Trump membatalkan proposal tarif 25% pada Kolombia.
  • Para investor memprakirakan The Fed akan mempertahankan suku bunga stabil, sementara BoC diprakirakan akan menurukan suku bunga 25 bp pada hari Rabu.
  • Presiden AS Trump diprakirakan akan mengenakan tarif 25% pada Kanada tepat pada hari pertama bulan Februari.

Pasangan mata uang USD/CAD mundur setelah gagal menembus di atas resistance angka bulat 1,4400 di sesi Amerika Utara hari Senin. Pasangan Loonie turun karena Dolar AS (USD) kembali melemah setelah daya tarik safe haven berkurang. Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menunda proposalnya untuk mengenakan tarif 25% pada Kolombia

Selama akhir pekan, Trump mengancam akan menaikkan tarif 25% pada mitra dagang Amerika Selatan karena mereka menolak menerima masuknya penerbangan militer dari AS yang membawa imigran ilegal yang memiliki kewarganegaraan Kolombia. Skenario ini meningkatkan daya tarik safe-haven Dolar AS karena para investor memperkirakan bahwa keadaan di atas akan menetapkan nada untuk perang dagang global. Namun, Trump membatalkan proposalnya setelah Kolombia menerima persyaratannya, yang mengurangi daya tarik USD.

Indeks Dolar AS (DXY), yang melacak nilai Greenback terhadap enam mata uang utama, melanjutkan penurunannya menuju terendah tujuh minggu 106,70.

Ke depannya, para investor akan fokus pada keputusan kebijakan moneter Federal Reserve (The Fed), yang akan diumumkan pada hari Rabu. The Fed diprakirakan akan mengumumkan jeda dalam periode pelonggaran kebijakan saat ini dan mempertahankan suku bunga tidak berubah di kisaran 4,25%-4,50%, menurut CME FedWatch tool. Para investor akan mencermati konferensi pers Ketua The Fed Jerome Powell setelah pengumuman kebijakan untuk mencari panduan suku bunga baru.

Sementara itu, Dolar Kanada (CAD) tetap lemah secara luas karena para investor khawatir bahwa Trump akan mengenakan tarif 25% pada Kanada pada 1 Februari. Wall Street Journal (WSJ) melaporkan pada hari Senin bahwa "tumbuhnya momentum di kalangan penasihat Presiden AS Trump untuk mengenakan tarif 25% pada Meksiko dan Kanada secepat 1 Februari.

Para investor harus bersiap menghadapi volatilitas signifikan pada Loonie minggu ini. Bank of Canada (BoC) dijadwalkan akan mengumumkan keputusan kebijakan moneter pertamanya di tahun 2025 pada hari Rabu. BoC diprakirakan akan menurunkan suku bunga sebesar 25 basis poin (bp) menjadi 3%.

Indikator Ekonomi

Keputusan Suku Bunga BoC

Bank of Canada (BoC) mengumumkan keputusan suku bunganya di akhir delapan pertemuan terjadwalnya per tahun. Jika BoC yakin inflasi akan berada di atas target (hawkish), maka BoC akan menaikkan suku bunga untuk menurunkannya. Hal ini menguntungkan bagi CAD karena suku bunga yang lebih tinggi menarik arus masuk modal asing yang lebih besar. Demikian pula, jika BoC melihat inflasi turun di bawah target (dovish), maka BoC akan menurunkan suku bunga untuk memberikan dorongan bagi ekonomi Kanada dengan harapan inflasi akan kembali naik. Hal ini bearish bagi CAD karena mengurangi arus modal asing yang masuk ke negara tersebut.

Baca lebih lanjut

Rilis berikutnya Rab Jan 29, 2025 14.45

Frekuensi: Tidak teratur

Konsensus: 3%

Sebelumnya: 3.25%

Sumber: Bank of Canada

 

Indeks Aktivitas Nasional Fed Chicago Amerika Serikat Desember Tumbuh Dari Sebelumnya -0.12 Ke 0.15

Indeks Aktivitas Nasional Fed Chicago Amerika Serikat Desember Tumbuh Dari Sebelumnya -0.12 Ke 0.15
Leer más Previous

USD Beragam hingga Lebih Rendah di Tengah Volatilitas Saham – Scotiabank

Dolar AS (USD) bervariasi hingga melemah di awal minggu yang sulit bagi pasar. Saham-saham diperdagangkan jauh lebih rendah setelah munculnya startup AI Tiongkok — DeepSeek — yang berpotensi menantang dominasi AS di bidang ini (dan mengurangi valuasi teknologi). Futures ekuitas AS mencerminkan penurunan hampir 4,1% di Nasdaq 100, dengan S&P 500 turun 2,3%. Keduanya diperdagangkan menjauhi terendah sebelumnya, catat Shaun Osborne, Kepala Ahli Strategi Valas di Scotiabank. 
Leer más Next